Rabu, 21 November 2018

Detail Produk Peluang Usaha Budidaya Singkong Dan Analisa Usahanya


Tentunya masyarakat indonesia sudah tidak asing lagi dengan yang namanya singkong. Jenis umbi-umbian ini memang banyak dijumpai di berbagai daerah di Indonesia memang sangat popular. Bahkan dahulu singkong menjadi salah satu bahan pengganti nasi. Kandungan karbohidrat yang terdapat pada singkong kerap dimanfaatkan masyarakat untuk makanan sehari-hari. Tentunya kita tahu selain untuk pengganti nasi, singkong juga kerap diolah menjadi berbagai olahan makanan. Mulai dari keripik singkong, tape singkong, getuk, gatot, tiwul instan dan masih banyak olahan lainya. Di pasaranpun singkong banyak dicari sehingga nilai jualnya sangat mengutungkan. Peluang usaha budidaya singkong bisa dibilang masih sangat menjanjikan. Memang sejak dahulu hingga sekarang masih banyak petani singkong. Namun kebutuhan singkong dipasaran terus meningkat dengan kemunculan industri makanan yang menggunakn bahan baku singkong. Permintaan singakong selalu dalam jumlah yang besar. Sehingga jika Anda menerjuni bisnis budidaya singkong ini tentunya dapat menambah penghasilan menjanjikan. Cara pembudidayaan singkong memang dapat dikatakan sangat gampang dimana dapat tumbuh dengan baik di lingkungan manapun. Tertarik untuk menjalankan bisnis budidaya singkong ini!  Jika iya maka Anda dapat melihat ulasan bisnis budidaya singkong yang ada di bawah ini :
Memulai bisnis budidaya singkong
Bisnis perkebunan memang menjadi salah satu bisnis yang tidak pernah mati. Begitupun dengan bisnis budidaya singkong yang menjadi salah satu bisnis yang menguntungkan. Untuk memulai bisnis budidaya singkong ini tidak sulit. Bisa di mulai dengan mudah dengan modal yang kecil. Anda dapat memulai bisnis budidaya singkong dengan lahan yang kecil dahulu untuk memulainya.
Pelaku bisnis budidaya singkong
Bisnis budidaya singkong ini bisa dan cocok dijalankan oleh semua orang. Anda yang kini bingung mencari pilihan bisnis yang tepat. Dengan kemauan dan minat yang tinggi maka bisnis budidaya singkong ini dapat Anda jalankan dengan mudah.
Konsumen bisnis budidaya singkong
Konsumen budidaya singkong memang tidaklah sulit, konsumen budidaya singkong cukup besar dimana singkong disukai dari berbagai kalangan usia. Selain itu kini telah muncul berbagai usaha makanan dan kuliner yang membutuhkan singkong dalam jumlah besar.
Peralatan bisnis budidaya singkong
Dalam bisnis budidaya singkong membutuhkan beberapa peralatan penting diantaranya pembukaan lahan singkong,  golok dan sabit, cangkul, pompa air, gerobak dorong, bibit tanaman singkong, keranjang panen, timbangan, timba, mesin semprot, selang air, gunting,  dan terpal. Dengan adanya peralatan tersebut maka bisnis budidaya singkong makin maksimal.
Lokasi strategis dalam pemasaran budidaya singkong
Dalam berjualan budidaya singkong, Anda bisha memasarkannya dengan cara menjualnya ke pasar, rumah makan, restoran atau hotel. Juga dapat memasarkannya singkong  ke  berbagai swalayan ataupun di supermarket.
Karyawan bisnis budidaya singkong
Karyawan dalam menjalankan bisnis budidaya singkong bisa menggunakan satu orang dahulu dalam permulaan.
Harga jual budidaya singkong
Patokan harga untuk budidaya singkong dapat Anda buat dalam hitungan per kg dimana harga mulai Rp 1.000 hingga Rp 3.000. Ini tergantung dari harga singkong yang ada di pasaran juga tergantung varietas singkong yang ada.
Keuntungan dalam menjalankan bisnis budidaya singkong
Keuntungan bila Anda memilih terjun dalam peluang bisnis budidaya singkong ini yakni merupakan bisnis perkebunan yang cukup menjanjikan.
Kekurangan bisnis budidaya singkong
Segi kekurangan bisnis budidaya singkong ialah budidaya singkong memiliki tingkat persaingan yang tinggi dan ketat.
Analisa bisnis budidaya singkong
Investasi
Peralatan Harga 
pembukaan kebun singkong Rp.       682.300
pengadaan bibit singkong Rp.         229.750
mesin semprot Rp.         271.550
timba dan terpal Rp.         72.800
timbangan Rp.       163.000
selang air dan gunting Rp.        82.500
cangkul Rp.         129.500
pompa air Rp.         261.250
golok dan sabit Rp.         72.800
gerobak dorong Rp.         211.900
keranjang panen Rp.           66.970
Peralatan tambahan yang lainnya Rp.        58.600
 Jumlah Investasi Rp. 2.302.920

Biaya Operasional per Bulan
 Biaya Tetap Nilai
Penyusutan pembukaan kebun singkong1/12 x Rp. 682.300 Rp.         56.858
Penyusutan pengadaan bibit singkong 1/62 x Rp. 229.750 Rp.             3.706
Penyusutan mesin semprot  1/62 x Rp 271.550 Rp.           4.380
Penyusutan timba dan terpal  1/44 x Rp. 72.800 Rp.             1.655
Penyusutan timbangan 1/62 x Rp 163.000 Rp.             3.705
Penyusutan selang air dan gunting 1/62 x Rp 82.500 Rp.             1.331
Penyusutan cangkul 1/44 x Rp. 129.500 Rp.             2.943
Penyusutan pompa air 1/62 x Rp 261.250 Rp.             4.214
Penyusutan golok dan sabit 1/62 x Rp. 72.800 Rp.             1.174
Penyusutan gerobak dorong 1/62 x Rp 211.900 Rp.             3.418
Penyusutan keranjang panen 1/44 x Rp 66.970 Rp.             1.522
 Penyusutan peralatan tambahan 1/44 x Rp. 58.600 Rp.             1.332
 upah pekerja Rp.    1.500.000
 Total Biaya Tetap Rp.  1.586.236

Biaya Variabel
pupuk alami Rp.   18.450 x  30 = Rp.    553.500
pupuk kimia Rp.   22.800 x  30 = Rp.     684.000
pestisida dan obat Rp.    21.500 x  30 = Rp.     645.000
tali rafia dan bambu Rp.   19.500 x  30 = Rp.     585.000
biaya lainnya Rp.   17.000 x  30 = Rp.     510.000
Biaya transportasi Rp.   18.000 x  30 = Rp.     540.000
pengemas Rp.   9.500 x  30 = Rp.     285.000
 BBM Rp.   20.000 x  30 = Rp.     600.000
 Total Biaya Variabel Rp.4.402.500

Total Biaya Operasional
 Biaya tetap + biaya variabel = Rp.5.988.736

Pendapatan per panen
180 kg x Rp.  1.500 = Rp.    270.000
Rp.   270.000 x   30 hr = Rp.8.100.000

Keuntungan per Bulan
 Laba    = Total Pendapatan – Total Biaya Operasional
 Rp.    8.100.000 –5.988.736 = Rp.      2.111.264

Lama Balik Modal
Total Investasi / Keuntungan = Rp. 2.302.920 :        2.111.264 =           1 bln
Dari analisa di atas dapat disimpulkan apabila bisnis budidaya singkong sangat menguntungkan dimana modal Rp 2.302.920 dengan kentungan per bulan Rp 2.111.264 dan balik modal dalam 1  bulan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar